Linggau Layak Jadi Pusat Kota Provinsi Sumsel Barat

LUBUKLINGGAU,BERITA-ONE.COM - Wacana pembentukan dan pemecahan Sumtera Selatan menjadi dua yakni Sumatera Selatan Barat terus di gulir dan di perjuangkan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia hal itu dibuktikan dengan hasil survey dan reses DPD RI bahwa Kota Lubuklinggaulah yang layak menjadi Pusat Kota Sumsel Barat nantinya.

Hal itu ditegaskan langsung oleh Anggota Komite I DPD RI, H. Hendri Zainudin didampingi Awang  bahwa kedatangan dirinya bersama tim ke Kota Lubuklinggau dan Musi Rawas untuk mengecek dan mensurvey langsung wilayah Kota Lubuklinggau yang nantinya akan diajukan menjadi pusat Kota Provinsi Sumatera Selatan Bagian Barat."Wacana kita sebelum 2025 provinsi Sumsel bar sudah terbentuk dan Lubuklinggau lah yang nantinya akan menjadi calon utama pusat Kota Provinsi Sumsel Bar," katanya.

Pria yang baru menjabat di DPD RI selama enam bulan ini juga mengatakan wacana dan usulan telah pihaknya ajukan dengan pimpinanan tinggal bagaimana pemerintah Kota Lubuklinggau lagi berjuang meperjuangkan pembentukan Kota Lubuklinggau menjadi pusat Kota Provinsi Sumsel.
"Kita tinggal menunggu langkah pemeritah Kota Lubuklinggau apakah akan ikut membantu perjuangan juga dengan cara memekarkan wilayah-wilayah daerah yang nantinya di minta mekar oleh pemerintah republik Indonesia dalam hal ini DPR RI, DPD dan Mentri," katanya.

Yang jelas pihaknya sangat mengharap Kota Lubuklinggau menjadi pusat Kota Sumsel Bar jika nantinya sumsel Bar ini benar-benar terbentuk dan tidak diundur kembali oleh pemerintah pusat.

"Semua Fasilitas infrastruktur sudah tersedia di Kota Lubuklinggau mulai dari kantor hingga pelayanan Kota lainnya seperti Mall, dan tempat olahraga serta hal-hal lainnya, untuk itu dirinya berharap besar kepada pemerintah Kota Lubuklinggau untuk segera membentuk presdium pemekar wilayah," Harapnya.

Sementara itu terpisah Walikota Lubuklinggau H. SN Prana Putra Sohe mengatakan bahwa pihaknya siap menjadi pusat Kota Provinsi Sumsel tetapi hal itu masih sangat lama dan butuh pembenahan-pembenahan infrastruk di kembali di Kota Lubuklinggau."Kita respon baik dengan wacana ini, tetapi kami tidak bisa langsung meng iyakannya karena tugas saya saat ini ialah membangun dan mensejahterakan dulu masyarakat yang ada di Kota Lubuklinggau ini," katanya.

Orang nomor satu di Kota Lubuklinggau ini juga menambahkan bahwa untuk apa Kota Lubuklinggau menjadi pusatnya provinsi juga masyarakatnya sendiri kehidupannya belum sejahtera dan pembangunan Kota Lubuklinggau belum selesai.Kita akan tetap fokus ke perkajaan yang ada saat ini dan jika memang nantinya memang Kota Lubuklinggau yang ditunjuk barulah program-program tambahan akan diluncurkan karena masa pembentukan itu sudah lama dan belum juga teralisasi, dan kita lihat saja nantinya ," ujarnya.(AS)