Pasangan Sesama Jenis Bunuh Pemilik Toko Kelontong, Dibekuk.
Warung Kelontongan Milik Korban.
|
Jakarta, BERITA-ONE.COM-Dalam
waktu singkat, petugas gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya,
Polres Tangsel dan Polsek Pondok Aren berhasil mengungkap pembunuhan Sumarmin,
40 tahun, pemilik toko kelontongan di Pondok Pucung Indah I, Pondok Aren,
Tangerang Selatan. Pelaku bernama Jacobus Putu S, 33 tahun, ternyata adalah
pasangan sesama jenis korban.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya
AKBP Hendy F Kurniawan mengatakan, motif pelaku membunuh korban
dilatarbelakangi masalah hubungan asmara antara korban dengan pelaku.
"Korban mengajak hubungan intim dan ditolak
pelaku saudara Putu, akhirnya cekcok mulut, dan tersangka Putu di kata-katain
korban hingga tersinggung," jelas AKBP Hendy dalam keterangan kepada
wartawan, Selasa (13/9/2016).
Pelaku ditangkap oleh tim gabungan dari Subdit
Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Polres Tangsel dan Polsek Pondok Aren
pimpinan Kompol Awaludin Amin, pada Selasa (13/9/2016) pagi di sebuah restoran
cepat saji di kawasan Bintaro Sektor IX.
Pembunuhan berawal ketika korban datang ke lokasi
pada Kamis (8/9/2016) sekira pukul 21.30 WIB. Korban saat itu menutup
warungnya, kemudian berhubungan intim dengan pelaku selama setengah jam.
Tetapi korban kemudian mengajak pelaku untuk
berhubungan intim kembali, namun ditolak pelaku. Pelaku pun kesal hingga
terjadi cekcok mulut dengan korban yang mengata-ngatai pelaku.
Pelaku pun tersinggung dan kemudian kalap. Ia
kemudian pergi ke dapur untuk mengambil sebilah pisau.
"Tersangka mengambil pisau dapur dan
kemudian menusuk dada korban, kemudian korban berontak lalu dipukul dengan
panci, lalu korban ditusuk lagi lehernya dan dibekap dengan bantal hingga
korban meninggal," jelas AKBP Hendy.
Setelah membunuh korban, pelaku kemudian
mengambil uang Rp 500 ribu dari laci, serta sejumlah rokok. Setelah membunuh
korban, pelaku kemudian membuang celana, sandal dan pisau di rumah kosong.
"Selanjutnya pada hari Jumat pagi Putu
meminjam mobil ke H Dani. Setelah itu pelaku menjemput pacar perempuannya di
Alf Misi.
Kemudian pelaku melarikan diri ke Klaten,
Jateng. Sampainya di Yogya, pelaku menjual handphone miliknya di sebuah
counter di kawasan Jogjakarta.
"Pelaku sempat bersembunyi di rumah
tantenya," cetusnya.Selanjutnya dari Jogja, pelaku kembali ke Jakarta dan
tiba sekira pukul 12.00 WIB pada Jumat itu. Tetapi kemudian jejak pelarian
pelaku berakhir. Pelaku ditangkap di sebuah restoran cepat saji di kawasan
Sektor IX Bintaro. Pelaku saat ini masih diperiksa intensif di Subdit Jatanras
Ditreskrimum Polda Metro Jaya (PMJ).
Humas PMJ mengatakan,seperti
pemberitaan sebelumnya, petugas Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan
(Tangsel) menemukan pedagang kelontong, Sumarmin, 40 tahun, telah tewas di
dalam toko kelontong miliknya di Pondok Aren, pasa Sabtu (10/9/2016) sekira
pukul 09.30 WIB. Ketika ditemukan kondisi Sumarmin mengenaskan karena terdapat
luka tusuk di sekujur tubuhnya. (SUR).
No comments