Tim Koalisi HERO Laporkan Dugaan Money Politik

PALI,BERITA-ONE.COM - Tim koalisi Partai Politik (Parpol) pengusung Heri Amalindo - Soemarjono (HERO) melaporkan temuan video terindikasi praktek money politik ke Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang diduga dilakukan oleh Tim Paslon DHDS. Vidio yang berdurasi lebih kurang 23 menit berisi pengakuan salah satu pemilih yang diberi uang diduga dilakukan oleh salah satu tim paslon pemenangan DHDS, pada Jumat (4/12/2020).

Pidin C.Oteh selaku tim koalisi Parpol pengusung 2 didampingi advokasi Paslon Hero Hemkki Arnike SH dan Fire dari Pirma menyebutkan bahwa, kedatanfan kita ke Bawaslu untuk melaporkan adanya temuan video yang beredar di media sosial yang mengindikasi pemberian uang kepada pemilih dengan menjanjikan memilih salah satu Paslon , berikut uang dan pengakuan penerima uang. juga ada video lain pangakuan pemilih di beri uang 300 ribu di lakukan orang yang bernama S di duga tim Paslon 1 DHDS seraya mengajak untuk memilih paslon 1 pada pilkada mendatang.

" Kita melaporkan temuan video tersebut kepada Bawaslu untuk di tindak lanjuti sebagai mana aturan yang ada ,ungkap Kabid Publikasi Kehumasan Paslon Hero yang hari ini di dampingi tim kuasa hukum  Heri Amalindo -Soemarjono adv Henkki Arnike SH dan Fedi SH dari Pirma Hukum Indonesia Justicia .

Terpisah komisioner Bawaslu Kabupaten PALI Iwan Dedi S.Kom di konfirmasi terkait laporan timses Kaolisi Parpol pendukung Heri amalindo -Soemarjono di hubungi via telpon membenarkan adanya laporan dari pihak Paslon nomor urut 2, adanya dugaan pelanggaran Kampanye diduga money politik yang di lakukan oleh pihak Paslon nomor urut 1. Namun kita akan melakukan kajian ulang satu atau dua hari ini. Dan kami akan memeriksa laporan mereka lengkap atau tidak, pungkasnya. (SH)