Rapat Perdana, Cak Arlan dan Bang Franky Soroti Masalah Kebersihan dan Pelayanan Publik

PRABUMULIH, BERITAONE. CO. ID– Hari pertama kerja di lingkungan Pemkot Prabumulih, Wako Prabumulih H Arlan dan Wawako Franky Nasril SKom didampingi Sekda, H Elman ST MM langsung memimpin rapat bersama Kepala OPD serta Camat, Lurah/Kades di Ruang Rapat Lantai 1, Gedung Pemkot, Senin, (3 /3 2025).

Cak Arlan, sapaan akrabnya pada kesempatan itu menyoroti masalah kebersihan dan pelayanan publik. Ia menekankan, harus menjadi perhatian Kepala OPD hingga Camat, Lurah/Kades, dan lainnya.

Saya ini orang lapangan, kita akan keliling ke seluruh Kantor OPD dan lainnya. Guna melihat langsung kebersihan dan pelayanan publik,” ungkapnya.

Salah satunya, telah dilakukan pantauan ke Stadion Talang Djimar dan Dinas POKP dan keadaannya sungguh memprihatikan.

Khususnya, masalah WC. Kantornya, Kepala Dinas berlumut. Ke depan, sarana prasarana tersebut akan kita lakukan perbaikan agar lebih baik dan bagus,” terangnya lagi. 

Tegas pengusaha karet, kalau kerapian dan kebersihan kantor jelas akan meningkat kenyamanan dalam bekerja. Makanya, harus menjadi perhatian serius seluruhnya.

Bekerja ikhlas akan mendapatkan amal dan pahala, melayani masyarakat Kota Nanas ini secara baik. Bantu masyarakat, agar mendapatkan kemudahan dalam pelayanan,” bebernya.

Apalagi, tukasnya ke depan akan ada kunjungan dari pemerintah pusat. Makanya, harus rapi dan bersih. “Kebersihan paling utama, dan memberikan pelayanan secara baik kepada masyarakat. Jelas merupakan suatu kebaikan, bagi diri sendiri dan orang lain,” ucapnya.

Sementara itu, Wawako Prabumulih, Franky Nasril SKom MM mengatakan, semangat digelorakan Wako Prabumulih harus dicontoh dalam menjalankan roda pemerintahan di lingkungan Pemkot Prabumulih.

Sedikit menambahkan, Minggu lalu telah memimpin rapat. Harapannya, bisa melaporkan program-program prioritas bisa dijalankan,” sebutnya.

Ungkapnya, seluruh jajarannya tingkatkan disiplin dan jaga kekompakan. Bebernya, guna memperhatikan masalah kebersihan khususnya utamanya masalah WC.

“Aset-aset tidak berguna, sebaiknya dirapikan dan disimpan. Jangan menimbulkan, hal-hal menganggu kebersihan dan kerapian kantor,” tutupnya. (MM)