Proyek Hotmix, Banyak Kontraktor Diduga Tidak Menggunakan Prime Coats dan Tack Coats

PRABUMULIH, BERITA-ONE.COM-Pemerintah Kota Prabumulih melalui Dinas Pekerjaan Umum di Tahun 2016 ini, terus berupaya mempercantik Kota Prabumulih dengan melaksanakan kegiatan pembangunan terutama pembangunan jalan. Namun kinerja dari Dinas PU kembali menjadi sorotan.

Pasalnya, ada yang jalan masih layak dan surface jalan masih mulus namun dilakukan overlay sehingga anggaran untuk pekerjaan itu melambung kemudian dari segi specifikasi teknis ada indikasi dilanggar seperti penggunaan tack coat (lapis perekat) dan prime coat (lapis resap pengikat), bukan hanya disiram seperti bercak-bercak saja namun ada ketentuan teknis berapa liter per meter luas, kemudian surface jalan seyogianya kemiringan 2 % dari centre line jalan ke kiri kanan atau mengarah ke drainase, hal itu sering tidak diperhatikan oleh Inspector dari konsultan supervisi serta tenaga teknis dari pihak kontraktor pelaksana ada indikasi telah terjadi konspirasi, hal itu terbukti karena para PPTK/PPK/Pengguna Anggaran menyetujui pembayaran padahal pekerjaan seperti ini berdampak pada mutu dari pada jalan tersebut. Hal itu diungkapkan nara sumber berinisial YR kepada portal ini, Rabu (13/6/2016).

YR mengatakan, bahwa pengaspalan jalan di Prabumulih yang dilaksanakan oleh kontraktor yang mendapatkan pengerjaan pembangunan jalan menggunakan pengaspalan hotmix diduga banyak yang tidak  memakai prime coats dan tack coats. Oleh karena itu pembangunan jalan itu patut dipertanyakan.

“Pengaspalan hotmix tidak bisa lepas dari item pekerjaan lapis perekat atau tack coats, yaitu lapisan yang diletakan di bagian atas aspal atau lapisan beton, dan lapis resap pengikat atau prime coat yang diletakan di bagian atas pondasi agregrat. Kalau dua item prime coats dan tack coats tidak diadakan atau tidak dilaksanakan maka pekerjaan tersebut sulit untuk berbicara kualias atau mutu pekerjaan sebab kedua item ini jelas ada dalam RABnya,” kata sumber tersebut.

Lebih jauh ia membeberkan, kalau pengerjaan jalan mengabaikan prime coats dan tack coats dalam proyek pembuatan jalan, maka sudah dipastikan pelaksanaannya tidak mengutamakan kualitas dan mutu pekerjaan. Karena prime coats dan tack coats bertujuan untuk mendapatkan kualitas dan mutu pekerjaan yang lebih bagus.

“Pemasangannya prime coat dan tack coat dilakukan bila permukaan lama sudah dibersihkan, memakai alat kompresor atau sikat mekanik hingga tekstur perkerasan yang lama bisa terlihat dengan jelas. Kedua item ini harus dilaksanakan, sebab antara prime coats dan tack coats punya beberapa perbedaan atau perbandingan yang cukup kentara. Tack Coat punya fungsi sebagai pemberi daya ikat antara lapisan lama dengan lapisan yang baru dan tempat untuk memasangnya ada di bagian permukaan aspal atau beton yang kondisinya dalam keadaan bersih dan kering,” jelasnya.

Bahan yang digunakan untuk membuatnya adalah aspal emulsi yang punya sifat mudah menyerap atau aspal keras yang dicairkan menggunakan minyak dengan komposisi 25 hingga 30 berbanding 100. Untuk setiap satu meter perseginya dibutuhkan sekitar 0,15 hingga 0,50 liter.

“Waktu peletakan atau penghamparan pada lapis perekat ini ada dua cara, yang pertama adalah waktu proses pengeringan sedang berlangsung dan cara kedua yaitu menunggu lebih dulu sampai pengeringan lapis perekat selesai, baru kemudian dilakukan penghamparan campuran aspal, metode yang pertamalah yang lebih sering digunakan,” tuturnya.

Sedangkan untuk lapis resap pengikat, bahan yang dipakai untuk membuatnya yaitu aspal pen 80/100 atau pen 60/70 dan dicairkan menggunakan minyak. Untuk lapisan pondasi jalan kelas A setiap satu meter perseginya membutuhkan sekitar 0,4 hingga 1,3 liter. Sedangkan pondasi tanah semen membutuhkan antara 0,2 hingga 1 liter untuk setiap satu meter persegi. “Artinya betapa pentingnya  lapisan resap pengikat dan lapis pengikat,” ujar sumber.

Sumber juga memaparkan fungsi dari penggunaan lapis resap pengikat antara lain, untuk memberi daya ikat yang lebih kuat antara campuran aspal dengan pondasi agregrat. Selain itu lapis resap juga dapat mencegah terjadinya pelepasan butiran pada pondasi agregrat yang dilewati kendaraan berat tapi belum diberi lapisan dari campuran aspal.

“Bahan ini juga bisa menjaga lapisan pondasi agregrat dari perubahan cuaca terutama ketika hujan sedang turun. Air hujan yang jatuh ke jalan tidak bisa masuk dalam lapisan pondasi. Karena jika terlanjur masuk bisa mengakibatkan struktur jalan menjadi rusak,” paparnya.

Untuk teknik pemasangan antara lapis perekat dan lapis resap perekat secara garis besar adalah sama. Alat yang digunakan yaitu asphalt distributor yaitu semacam truk atau kendaraan berat lain yang punya kelengkapan berupa pompa dan alat penyemprot. Kadangkala truk ini juga dilengkapi alat lain berupa mesin pemanas. Tujuannya yaitu untuk menjaga agar suhu aspal selalu dalam kondisi yang stabil. Selain itu ada juga alat semprot tangan yang namanya hand sprayer. Gunanya adalah untuk menjangkau bidang-bidang sempit dan kecil yang tidak bisa dicapai oleh mesin semprot biasa.

Sebelum proses pengerjaan pengaspalan hotmix dimulai, daerah atau bidang yang akan disemprot harus dibersihkan lebih dulu agar tidak ada debu dan kotoran lain yang menempel. Debu ini bisa membuat lapisan perekat tidak bisa melekat dengan erat. Lalu asphalt distributor dikalibrasikan mulai dari sudut nosel, ukuran ketinggian dan kecepatan laju kendaraan semua harus distel dengan baik.

Demikian pula dengan ketinggian mesin penyemprot harus bisa diatur dan diselaraskan dengan jarak nosel. Tujuannya agar bisa melakukan penyemprotan secara tumpang tindih dua atau tiga kali sekaligus. Sehingga hasil penyemprotan bisa merata di sepanjang ruas jalan.

Sebab Fungsi  lapis resap dan lapis pengikat adalah sebagai bahan pelapis dan perekat agregat. Lapis resap pengikat (prime coat) adalah lapisan tipis aspal cair yang diletakan di atas lapis pondasi sebelum lapis berikutnya. Lapis pengikat (tack coat) lapis aspal cair yang diletakan di atas jalan yang telah beraspal sebelum lapis berikutnya dihampar, berfungsi pengikat di antara keduanya.

Ketika rangkaian pengasapalan Hotmix tidak melaksanakan lapisan rasap pengikat (prime coat) atau lapis pengikat (tack coat) maka di pastikan bangunan jalan yang menggunakan pengaspalan hotmix  tidak akan berkualitas lebih lagi berbicara mutu pekerjaan.

Ketika portal media ini menanyakan, bagaimana anda melihat pengerjaan jalan yang di kerjakan para kontraktor khususnya di beberapa pengaspalan dalam wilayah Kota Prabumulih?

Sumber YR mengatakan, diantara pembangunan jalan di Kota Prabumulih, seperti pengerjaan Jalan Pendawa Lima Cambai, Jalan Melati Gunung Ibul Barat, Jalan Tenggamus Muara Dua, Jalan Belitung, Jalan Perumnas Cendrawasih serta Jalan Sumatera Gunung Ibul Timur dan yang lainnya? Hasilnya pengerjaannya sangat memprihatinkan.

“Kita sudah pernah memantau dan melihat ketika kontraktor melaksanakan pengaspalan., jujur saya  nyatakan sangat memperihatinkan. Karena pengaspalan dilakukan pada malam hari atau sore hari, dengan alasan agar aman di lapangan dan banyak saat proses pengerjaannya dilakukan tanpa alat penerangan yang memadai hanya sebatas menggunakan lampu mobil. Kita juga melihat pada saat proses pengaspalan dilakukan, pengawasnya entah dari Konsultan atau pun dari Dinas PU serta PPTKnya jarang menampakkan dirinya. Lebih lagi yang namanya Kepala Dinas atau Asisten Bidang Pembangunan mana ada pernah turun kelapangan. Ironisnya lagi, pada saat pekerjaan sudah dinyatakan selesai 100 persen pun Tim PHO paling hanya beberapa orang saja yang turun kelapangan, itu pun singgah di Rumah Makan,” tudingnya.

Ia menuturkan, banyak pembangunan jalan di Kota Prabumulih baru dibangun sudah rusak. “Jadi kalau kita mengharapkan pembangunan jalan  yang ada di Prabumulih mengedepankan kualitas dan bermutu jangan harap. Mana ada, bukan rahasia umum lagi, karena tidak berumur setahun jalan yang dibangun sudah rusak lagi,” sambungnya.

Ia berharap agar Walikota dan Wakil Walikota selaku putra daerah serta DPRD Kota Prabumulih untuk turun kelapangan jangan cuma menerima laporan diatas meja saja.

Lanjutnya lagi, untuk sementara waktu pihaknya menduga para kontraktor yang mendapatkan paket pengerjaan borongan jalan hotmix di Kota Prabumulih banyak belum berpengalaman atau mungkin ada pihak hanya mengejar keuntungan semata.

Diakhir penjelasannya, sumber YR mengatakan semua penjelasannya berdasarkan azas praduga. “Semua yang saya jelaskan berkaitan dengan cara pengaspalan jalan, bicara mutu dan kualitas atau ada sifatnya menuding dan menyebut jabatan yang berkaitan dengan apa yang saya kemukakan semua itu. Saya nyatakan atau katakan tetap dengan menghormati azas praduga,” pungkasnya.(RN)

2 comments:

  1. Berapa lamakah aspal hotmix baru bisa dihampar, adakah efek kualitasnya apabila ada keterlambatan dlm pengaspalan sehingga mengakibatkan aspal menjadi dingin?

    ReplyDelete
  2. Presently, you may ask why anybody would pick a jacket that contains no inward protection. mens silk pajamas

    ReplyDelete

Powered by Blogger.