Pemilukada Usai,Brimob BKO Polda Sum-Sel Kembali Ke Kesatuannya

AKBP. Bachtiar Effendi,

ACEH TIMUR BERITA-ONE.COM-Setelah lebih kurang satu bulan bertugas membantu Polres Aceh Timur dalam pengamanan Pemilukada (Pemilihan Umum Kepala Daerah) Tahun 2017, Personil BKO (Bawah Kendali Operasi) Brimob Polda Sumatera Selatan pada Sabtu (18/03/2017) siang dilepas untuk kembali ke satuannya Sumatera Selatan, acara pelepasan berlangsung di halaman Aula Serbaguna Polres dengan dihadiri oleh para Kabag, Kasat, Kapolsek serta Ketua dan Pengurus Bhayangkari Cabang Aceh Timur.

Dalam sambutanya Kapolres Aceh Timur, AKBP. Rudi Purwiyanto, S.I.K., M.Hum., menyampaikan terima kasih kepada personil satuan BKO Brimob Polda Sumatera Selatan yang telah membantu tugas pengamanan pesta demokrasi Pemilihan umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak tahun 2017 baru–baru ini, “Berkat kerjasama dan soliditas kita, pelaksanaan pengamanan Pemilukada Tahun 2017 di wilayah hukum Polres Aceh Timur, utamanya pada saat pemungutan suara dan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara berjalan aman dan lancar”, ungkapnya.

Lanjutnya, “sekali lagi atas nama Polres Aceh Timur, saya mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada rekan-rekan BKO Bimob Polda Sumatera Selatan karena telah membantu kami dalam hal pengamanan”, ujar Kapolres Aceh Timur, AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K., M.Hum.

Sementara itu, Kepala Detasemen Brimob Polda Sumatera Selatan, AKBP. Bachtiar Effendi juga menyampaikan hal yang sama, “terima kasih kepada Polres Aceh Timur dan polsek jajaran yang telah menyediakan tempat untuk istirahat anggota kami”, ujar AKBP. Bachtiar Effendi.

Bachtiar Effendi juga mengucapkan, “terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Timur, yang telah dapat bekerja sama dalam menjaga ketertiban pelaksanaan jalannya pesta demokrasi Pemilukada 2017 yang telah berjalan tertib dan sukses, dan bila ada sedikit atau hal yang tidak enak atas sikap serta prilaku anggota dilapangan saat bertugas, kami mohon dapat di maafkan”, katanya.

Labih jauh dikatakannya, “walau demikian bantuan pengamanan pada saat pemilukada sudah maksimal, namun sangat disayangkan adanya insiden, kejadian di Peunaron yakni penembakan beberapa waktu lalu, karena kejadianya pada saat Aceh sudah dalam masa perdamaian, akan tetapi masih saja ada oknum yang sengaja menodai rasa kedamaian dan perdamaian itu. Kita berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di Aceh, khususnya di Aceh Timur”. Ungkap Kepala Detasemen Brimob Polda Sumatera Selatan, AKBP Bachtiar Effendi menutup kata sambutannya.(SU)