Sebanyak 240 Hektar Proyek Cetak Sawah Baru Terancam Punah.

BIREUEN,BERITA-ONE.COM-Sebanyak 240 hektar proyek cetak sawah baru tahun 2012 di Kabupaten Bireuen,terancam punah dikarenakan sampai tahun 2017.sebahagian besar lahan tersebut masih saja belum difungsikan oleh masyarakat.

Lokasi proyek cetak sawah baru tahun 2012.terdapat pada desa nasee barat kecamatan.pandrah,desa nasee mee tumue Kecamatan.pandrah,desa igue Kecamatan pandrah,desa alue luhoep simpang mamplam,desa blang panyang kecamatan,simpang mamplam,desa peuneuleut baroh simpang mamplam.

Terbengkalainya lahan cetak sawah baru tahun 2012 hingga saat ini belum ada penangulangan serius dari pemerintah.oleh karenanya masyarakat petani sangat mengharapkan pada tahun 2017/2018 selama Kabupaten Bireuen dipimpin Bupati terpilih H.Saifannur.S.sos Proyek cetak sawah baru yang dimulai pada tahun 2012 ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.dengan cara melakukan rehabilitasi serta dibangunya waduk (penampungan Air) disetiap Areal cetak sawah itu.apabila lahan pertanian itu berfungsi  dengan sendirinya ekonomi masyarakat akan meningkat.dikatakan Ridwan Abdullah,Sebagai pengelola kegiatan .

kepada wartawan berita one .Ridwan Abdullah .mengatakan pada tahun 2012  Kelompok tani menerima upah perhektarnya Rp.6.500.000,meskipun diakui Ridwan Abdullah besarnya dana tersebut,Rp 10.000.000.masalah selisih itu hingga sampai ini tidak menjadi soal bagi mereka.yang paling penting pemda hari ini membuka mata lebar untuk membangun waduk pada tahun 2017.agar areal 240 ha proyek cetak sawah baru  dapat segera difungsikan.sehingga ekonomi masyarakat tidak terus terpuruk.(Hen).

No comments

Powered by Blogger.