Sekolah Dipingir Jalan Negara,Butuh Perhatian Pemerintah
BIREUEN, BERITA-ONE. COM-Kurangnya perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan, Terutama pembagunan pagar disekolah dasar Negeri yang berlokasi di pinggiran jalan Negara Medan Banda Aceh,sangat disesalkan oleh para Kepsek.
Karenakan tanpa pagar yang permanen proses belajar- mengajar disekolah mudah terganggu dengan suara bising kendaraan,padahal sesuai keterangan salah satu kepsek ( RN) fungsi pembagunan pagar sangat besar untuk kemajuan pendidikan,disamping itu juga keamanan di sekolah,serta sebagai pelindung siswa dari kecelakaan saat jam istrahat,ataupun pada waktu pulang sekolah.
Pantauan wartawan Beritaone sabtu ( 15/6/) q2019 banyak Sekolah dasar negeri dipingiran jalan negara,belum tersentuh bantuan pagar,diantaranya SDN 4 Bugeng Kecamatan Peudada,SDN 3 dan SDN 5 Kecamatan Simpang Mamplam dugaan masih banyak SDN Lain yang nasibnya serupa seperti mereka.
Tidak layaknya pagar bagi SDN dipingiran jalan negara Banda Aceh - Medan bukan hanya setahun - dua tahun terjadi,malahan hampir puluhan tahun luput dari perhatian pemerintah,untuk mencari perhatian, Kepala Sekolah Dasar Negeri untuk sementara terpaksa membuat pagar dengan uang pinjaman,sementara bentuk pagar sekolah hari ini ada terbuat dari kayu,ataupun tali kawat,terkesan sekolah itu seperti kumuh.
Peristiwa ini akan sangat mempengaruhi para orang tua engan untuk masukan anak mereka kesekolah tersebut,mereka mempunyai asunsi kalau ruang lingkup sekolah itu tidak nyaman untuk mendidik anak mereka.
Pada tahun 2019,sejumlah Kepsek SDN yang keberadaan sekolah mereka dipingir jalan Negara, Kabupaten ,dan jalan Desa mengharapkan Pembangunan pagar untuk sekolah mereka dapat dibuat sesuai kebutuhan,apalagi hampir setiap tahunya mereka telah ajukan permohonan lewat Dinas Pendidikan,Kebudayaan,dan OlaRaga Kabupaten Bireuen ( Hendra)
Karenakan tanpa pagar yang permanen proses belajar- mengajar disekolah mudah terganggu dengan suara bising kendaraan,padahal sesuai keterangan salah satu kepsek ( RN) fungsi pembagunan pagar sangat besar untuk kemajuan pendidikan,disamping itu juga keamanan di sekolah,serta sebagai pelindung siswa dari kecelakaan saat jam istrahat,ataupun pada waktu pulang sekolah.
Pantauan wartawan Beritaone sabtu ( 15/6/) q2019 banyak Sekolah dasar negeri dipingiran jalan negara,belum tersentuh bantuan pagar,diantaranya SDN 4 Bugeng Kecamatan Peudada,SDN 3 dan SDN 5 Kecamatan Simpang Mamplam dugaan masih banyak SDN Lain yang nasibnya serupa seperti mereka.
Tidak layaknya pagar bagi SDN dipingiran jalan negara Banda Aceh - Medan bukan hanya setahun - dua tahun terjadi,malahan hampir puluhan tahun luput dari perhatian pemerintah,untuk mencari perhatian, Kepala Sekolah Dasar Negeri untuk sementara terpaksa membuat pagar dengan uang pinjaman,sementara bentuk pagar sekolah hari ini ada terbuat dari kayu,ataupun tali kawat,terkesan sekolah itu seperti kumuh.
Peristiwa ini akan sangat mempengaruhi para orang tua engan untuk masukan anak mereka kesekolah tersebut,mereka mempunyai asunsi kalau ruang lingkup sekolah itu tidak nyaman untuk mendidik anak mereka.
Pada tahun 2019,sejumlah Kepsek SDN yang keberadaan sekolah mereka dipingir jalan Negara, Kabupaten ,dan jalan Desa mengharapkan Pembangunan pagar untuk sekolah mereka dapat dibuat sesuai kebutuhan,apalagi hampir setiap tahunya mereka telah ajukan permohonan lewat Dinas Pendidikan,Kebudayaan,dan OlaRaga Kabupaten Bireuen ( Hendra)
No comments