Pusat Penelitian Karet Sebut Pengembangan Teknologi Aspal Karet Sangat Tepat Berada di Muba
SEKAYU,BERITA-ONE.COM- Inovasi pembangunan infrastruktur jalan aspal karet di Kabupaten Musi Banyuasin yang dicetuskan Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah penghasil karet di Indonesia.
Gede Wibawa dari Pusat Penelitian
Karet Indonesia mengatakan, penyampaian Bupati Muba sangatlah jelas saat tampil
sebagai narasumber. Mulai dari pembahasan kebijakan dari Pemerintah Pusat
hingga kebijakan daerah. Teknologi pengembangan aspal karet akan lebih masif
jika berada di daerah sentra penghasil karet
"Semoga komitmen dalam pengembangan teknologi aspal karet yang ada di Kabupaten Muba dapat terus terjalin dengan baik, dan menular ke daerah-daerah lain," ujarnya di sela Rapat Koordinasi Lanjutan Penggunaan Aspal Karet Oleh Pemerintah Daerah Provinsi / Kabupaten / Kota Secara Virtual, Rabu (5/5/2021)
Dalam penjelasannya Bupati Muba
Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA mengungkapkan, sejak awal Muba
memiliki komitmen yang sangat besar untuk mengembangkan aspal karet. Upaya Dodi
dilatari keprihatinan jatuhnya harga
karet di tingkat petani. Dodi.ingin pekebun mempunyai harapan bisa menambah nilai komoditas, khususnya di
kabupaten Muba. Inilah muasal aspel karet dibuat.
Setelah melakukan gelar aspal
perdana pada tahun 2018. Di Desa
Mulyorejo Kecamatan Sungai Lilin, tahun
2019 Presiden RI Joko Widodo menyarankan untuk menggunakan aspal karet seperti
yang ada di Musi Banyuasin. Untuk daerah-daerah penghasil sentra karet, maka
dianjurkan untuk sebisa mungkin mengoptimalkan penggunaan teknologi aspal
karet.
Amanah ini diungkapkan saat
presiden berkunjung ke sembawa Sumatera Selatan. Kemudian di lanjutkan dengan
Surat Edaran Menteri Dalam Negeri agar
kepala daerah yang berasal dari daerah penghasil karet menggunakan teknologi aspal karet seperti
Muba yang sejak ahun 2018.
"Sepanjang tahun 2018-2020
jalan-jalan yang ada di Muba secara gradual kami terapkan teknologi aspal karet
tersebut. Sehingga ada sekitar 7 ruas di tahun 2019 dan 2020 dengan panjang
13,8 KM menggunakan aspal karet,"ujarnya.
Tahun 2020 akhir diresmikan
Peresmian instalasi pengolahan aspal karet dan uji gelar aspal karet berbasis
lateks terpravulkanisasi di Sekayu,
Muba. Peresmian ini dihadiri oleh Menteri PU PR Basuki Hadimoeljono PhD diwakili
Staf Ahli Bidang Keterpaduan Pengembangan Kementerian PU PR Ir Achmad Gani
Ghazali Akan MEng Sc.
Kita berharap, lanjut Dodi, daerah lain penghasil karet punya komitmen
sama mengembangkan teknologi aspal
karet. Sehingga proruk turunan yang bisa diproduksi dari bahan dasar karet
dapat terealisasi.










No comments