Prabumulih Satu-Satu Di Indonesia Yang Mendapatkan Pembangunan Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa


PRABUMULIH,BERITA-ONE.COM -- Setelah sukses membangun 223 rumah bagi komunitas petugas kebersihan di Kota Prabumulih, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan kembali menyerahkan bantuan rumah gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Tak tangung-tanggung, kali ini Kota Prabumulih dipercaya Kementerian PUPR menjadi pilot project pembangunan 100 unit Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa (RITTA).

Dengan dihadiri Direktur Rumah Umum dan Komersial Ditjend Perumahan Kementerian PUPR, Ir Fitrah Nur MSi, Direktur Rumah Swadaya Ditjend Perumahan Kementerian PUPR, Ir KM Arsyad MSc serta Direktur PT. Sarana Multigia Finansial (SMF), Ananta Wiyogo penyerahan bantuan RITTA digelar di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Prabumulih Selatan, Jumat (25/08/2023).


Dalam kesempatan itu, Ir Fitrah Nur MSi menyampaikan, Program RITTA anggaran pembangunan dan pengembanganya didukung CSR perusahaan dan PT SMF yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah seperti pemulung, tukang becak dan lainnya.

"Untuk tahap awal baru dibangun 30 unit, kedepan akan dikembangkan. Pemerintah Kota Prabumulih telah menyiapkan tanah seluas 2 hektar untuk lokasi pembangunan 100 unit RITTA dan calon penerimanya sudah terdata," ujarnya.

Dijelaskannya, Kota Prabumulih dipilih sebagai pilot project RITTA karena kesiapannya dan banyak program perumahan rakyat yang telah terlaksana.


"Dari kesuksesan membangun rumah bagi warga kurang mampu serta komitmen menyiapkan lahan, sehingga kami mempercayakan Kota Prabumulih sebagai pilot project RITTA. Kami berharap nantinya Program RITTA ini bisa berjalan dengan lancar dan bisa diduplikasi oleh pemerintah daerah lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM melalui Sekretaris Daerah Elman ST mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR yang telah membantu pembangunan RITTA bagi warga kurang mampu di Prabumulih.

"Tentunya kedepan kami akan mengembangkan pembangunannya dan melengkapi fasilitas penunjang lainnya, sehingga masyarakat yang menempati merasa nyaman," terang Sekda, seraya mengatakan rawatlah dengan baik rumah yang telah dibantu oleh pemerintah ini, jangan diperjualbelikan.


Ditempat terpisah, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Prabumulih, Maiduty Fitriansyah ST MT mengungkapkan bantuan rumah ini gratis yang akan diberikan kepada warga tidak mampu yakni pemulung, tukang becak, tukang sol sepatu dan penyandang disabilitas.

"Calon penerimanya sudah ada daftarnya dari Dinas Sosial dan sudah kami verifikasi ulang, bahwa memang benar yang menerima bantuan rumah ini orang yang tidak mampu," tegasnya.

Lanjutnya, program RITTA ini jelas sangat membantu masyarakat untuk memiliki hunian yang layak dan dibangun dengan mengunakan teknologi struktur mewujudkan pengadaan rumah secara cepat.

"Pengerjaannya paling 1 bulan, karena itu adalah rumah rangka siap pasang yang telah diuji oleh Kementerian PUPR dan tahan gempa," ucapnya.


Pria yang akrab disapa Duty ini mengharapkan kontribusi dari berbagai pihak agar pembangunan RITTA dan fasilitas lainnya dapat terwujud.

"Kami akan berkolaborasi untuk pelaksanaan program pembangunan RITTA dan fasilitas seperti akses jalan, listrik, air dan lainnya. Untuk itu, kontribusi dan dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun stakeholder sangatlah dibutuhkan,"  pungkasnya. (Adv-MM)


No comments

Powered by Blogger.