Pj. Bupati Muara Enim Dr. H. Ahmad Rizali, M.A Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila
MUARA ENIM,BERITAONE.CO.ID---Pemerintah kabupaten Muara Enim laksanakan upacara Peringati Hari Lahir Pancasila,di Halaman Kantor Bupati Muara Enim. Momentum ini merupakan salah satu kunci untuk memperkokoh persatuan dan Kesatuan serta Kebhinekaan,agar nilai-nilai dan norma-norma kehidupan kita bermasyarakat akan mendapat kunci kehidupan dalam bernegara,tercapainya masyarakat Adil dan makmur,karena pancasila adalah Ideologi bangsa indonesia.
Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., memimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 tingkat Kabupaten Muara Enim yang dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Muara Enim, Liono Basuki, B.Sc., Sekda Muara Enim Ir.Yulius,Msi, beserta unsur Forkopimda lainnya . Senin (03/06/2024).
Dalam sambutannya Pj. Bupati Dr. H. Ahmad Rizali, M.A. menyampaikan sesuai dengan tema yang diusung dalam peringatan tahun ini yakni “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045" diartikan bahwa Pancasila menyatukan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri dan berdaulat. Untuk itu dirinya berharap agar peringatan ini dapat disyukuri bahwa Pancasila sebagai anugerah yang patut untuk dijaga dan dirawat sebagai landasan berbangsa dan bernegara.
Seiring dengan perkembangan zaman dan perubahan teknologi yang begitu cepat, Pj. Bupati mengajak seluruh komponen bangsa untuk utamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa di masa yang akan datang.
Patut kita syukuri sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai-nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara. Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional "Bhinneka Tunggal Ika", ungkapnya.(ADV-Pintasan)
No comments