Sidang Yessica (Kasus Kopi Vietnam) Diwarnai Debat Kusir.
Tim PH terdakwa, DR Otto Hasibuan SH, MH. |
JAKARTA,BERITA-ONE.COM.Majelis
hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN. Jakpus) yang diketuai
Kisworo SH, kembali menggelar persidangan Yessica Kumala Wongso
yang didakwa membumuh Wayan Mirna Salihin dengan racun sianida yang
dicampur kopi Vietnam, 12 Juni 2016. Dalam sidang kali ini Jaksa menghadirkan 3
orang saksi antara lain Darmawan Salihin, ayah alm Wayan Mirna, Arief, suami
alm Wayan Mirna dan kembarannya alm.
Tentang sejumlah keterangannya Darmawan
Salihin dihadapan hakim dipertanyakan oleh Tim kuasa hukum Jessica yang
diketuai oleh pengacara senioir DR.Otto Hasibuan, SH MH, yang merasa keberatan
atas keterangan yang diberikan saksi Darmawan Salihin, dimana
hampir semua keterangannya didapatkan dengan tidak langsung, melaikan
hanya katanya dan katanya .
Menurut pengakuan saksi Darmawan Salihin,
kematian anaknya, Wayan Mirna, diakibatkan oleh racun sianida yang dimasukan
kedalam gelas minumannya oleh terdakwa. Info ini dari beberapa
bocoran keterangan pada saat pakaman almarhum, tanpa melihat atau mengalami
langsung seputar racun sianida yang katanya ditaruh oleh tangan terdakwa.
" Saudara saksi, darimana anda bisa tahu
kalau kematian korban karena tacun, sementara laboratorium forensek belum
mengeluarkan hasil atas pemeriksaan penyebab kematian korban", tanya Otto
dengan nada tinggi. Dijawab oleh saksi dari bocoran info saat
pemakaman anaknya.
" Darimana juga saksi bisa mengetahui kalau yang memasukan racun kedalam gelas minuman milik Mirna itu terdakwa", lanjut pertanyaan pengacara kondang tersebut. Saksi menjawab, melihat dari rekanan cctv. Keterangan saksi yang demikian ini membuat ruang sidang menjadi gemuruh, dipenuhi suara debat kusir kedua belah pihak .
"Sebaiknya saksi hanya menerangkan apa yang
ditanyakan saja, dan tak perlu melebar kemana-mana." kata Hakim Binsar
Gultom secara tegas, menenangkan suasana perdebatan antara saksi dan Otto
Hasibuan cs.Selain itu, dipersidangan juga terungkap bahwa Jessica sempat
meminta dicarikan pacar oleh Mirna. Permintaan tersebut dilakukan saat Mirna
dan Arief bertemu dengan Jessica pada 8 Desember 2015 di restoran di daerah
Kelapa Gading.Jessica bilang , 'Cariin cowok, dong. Ada gak cowok-cowok di sini
masih single'," kata Arief, menirukan pernyataan Jessica, ketika memberi
kesaksian di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (12/7/2016).
Mirna, kata Arief, langsung menanggapi. Mirna pun berjanji akan mencarikan Jessica pacar.
Ketiganya bertemu di Kelapa Gading setelah Jessica mengajak bertemu. Pada tanggal 5 Desember 2015, Jessica mengabari Mirna bahwa dirinya berada di Singapura dan hendak pulang ke Jakarta. Ia pun meminta bertemu.Mirna baru menyanggupi bertemu pada tanggal 8 Desember 2016. Dalam pertemuan itu,
Jessica
menyerahkan pilihan tempat makan dan menu kepada Mirna dan Arief.Menurut Arief,
selain soal Jessica meminta dicarikan pacar, pembicaraan lainnya adalah seputar
pernikahan Mirna serta kegiatan Vera dan Hani di Jakarta. Dua nama terakhir
merupakan teman mereka.Seperti diberitakan beberapa media massa
sebelumnya, Jessica didakwa telah melakukan pembunuhan berencana terhadap Mirna
di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, 6 Januari 2016, dengan
memasukan racun sianida ke dalam gelas kopi yang diminum Mirna. Jaksa penuntut
umum mendakwa Jessica dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana.
(SUR).
No comments